Hasil Asessment bahwa Lansia tersebut diketahui bernama Mbah Wasjud (84 th) tinggal menempati rumah yang sangat kumuh dan tidak layak huni di Desa Sidapurna Kecamatan Dukuhturi Kabupaten Tegal. Mbah Wasjud dalam kondisi sudah tidak mandiri lagi, penglihatannya sudah tidak bagus, sudah tuli dan untuk aktifitas harus dibantu oleh orang lain dan untuk makan setiap hari hanya dikasih oleh warga sekitar.
Slawi - Jalan dan cerita hidup setiap manusia berbeda – beda . Seperti yang sedang dialami Mbah Wasjud (84) asal Desa Sidapurna Kecamatan Dukuhturi Kabupaten Tegal. Setelah mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Tegal melalui Dinas Sosial dan Masayarakat sekitarnya, kini kakek yang hidup sebatang kara tersebut di rujuk ke Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia Bisma Upakara Pemalang, Kamis (6/4/2023).
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Tegal melalui Kabid Rehabilitasi Sosial Makmur menjelaskan, bahwa Dinas Sosial Kabupaten Tegal mendapatkan informasi keberadaan Lanjut Usia terlantar tersebut melalui media sosial facebook pada tanggal 28 Maret 2023.
“Berdasar informasi via akun facebook om petrus bahwa diketahui Lanjut Usia yang hidup sebatangkara di Desa Sidapurna Kecamatan Dukuhturi. Lalu kami di tugaskan oleh Pak Kadis untuk melakukan penjangkauan dan Assessment terhadap lansia terlantar tersebut. Kemudian kami di bantu IPSM kabupaten Tegal untuk melakukan penjangkauan dan asessment terhadap Lansia tersebut” ucap Makmur.
Hasil Asessment bahwa Lansia tersebut diketahui bernama Mbah Wasjud (84 th) tinggal menempati rumah yang sangat kumuh dan tidak layak huni di Desa Sidapurna Kecamatan Dukuhturi Kabupaten Tegal. Mbah Wasjud dalam kondisi sudah tidak mandiri lagi, penglihatannya sudah tidak bagus, sudah tuli dan untuk aktifitas harus dibantu oleh orang lain dan untuk makan setiap hari hanya dikasih oleh warga sekitar. Mbah Wasjud sudah tidak memiliki saudara karena istri dan kedua anaknya sudah meninggal dunia terlebih dahulu. Hanya ada cucu yang sekarang menetap di Jakarta dan hanya menengok mbah wasjud setiap lebaran saja dan tidak beritikad untuk menitipkan simbahnya ke warga sekitar” tambah Makmur.
Kemudian Dinas Sosial langsung bergerak cepat melakukan koordinasi ke tiga Panti Lanjut Usia yaitu Bisma Upakara Pemalang, Bojongbata Pemalang dan Dewanata Cilacap agar dapat menerima mbah Wasjud sebagai Penerima Layanan Sosial karena sudah terlantar dan sebatangkara. Ketiga Panti Sosial tersebut sudah melakukan assessment tersendiri melalui Video Call dan hasil dari ketiga panti tersebut mbah wasjud harus bersabar sementara karena Ruang Perawatan Khusus pada saat ini RPK di ketiga Panti tersebut masih Penuh.
Setelah seminggu lamanya, kabar baik yang ditunggu oleh Dinas Sosial dan Masyarakat Kabupaten Tegal tiba juga dimana mbah Wasjud bisa dirujuk untuk mendapatkan pelayanan rehabilitasi sosial di PPSLU Bisma Upakara Pemalang.
Alhamdulillah, pada tanggal 5 April 2023 kami mendapat informasi dari Kepala PPSLU Bisma Upakara Pemalang perihal Pemanggilan PPKS an. Mbah Wasjud. Kami Tim Dinas Sosial bersama Perangkat Desa Sidapurna langsung melakukan fasilitasi rehabilitasi sosial Mbah Wasjud ke Panti Lansia pada tanggal 6 April 2023 menggunakan kendaraan Dinas Sosial. Sebelum berangkat ke Panti, Mbah Wasjud dilakukan pemeriksaan kesehataan terlebih dahulu ke Puskesmas Dukuhturi untuk mengetahui keadaan Mbah Wasjud terlebih dahulu, imbuh Makmur.
Dipanti rombongan diterima langsung oleh Kepala Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia Bisma Upakara Pemalang. Mbah Wasjud langsung di tempatkan di Ruang Perawatan Khusus dan terlihat sangat bahagia bertemu dengan rekan-rekan sebaya yang bernasib sama sepertinya. Semoga Mbah Wasjud dapat merasa nyaman, senang dan dapat menikmati sisa umurnya sesuai dengan yang ia harapakan.